Halaman

Jumat, 23 Agustus 2013

Do You Take This Enemy by Sara Orwig



"Enemies, as well as lovers, come to resemble each other over a period of time"
 - Sydney J. Harris-

Sinopsis :
Gabriel Brant tenggelam dalam kesedihan karena ditinggalkan oleh istri dan orangtuanya. Untuk mengatasi hal itu, ia memusatkan perhatian pada pekerjaan dan peternakannya. Ambisinya kali ini adalah memperluas lahan peternakan dan hanya ada satu cara untuk mewujudkannya.

Ashley Ryder sedang hamil tujuh bulan, tak bersuami, dan peternakan keluarganya sedang dalam masalah. Ia tidak tega melihat ayahnya yang mulai sakit-sakitan bekerja membanting tulang demi melepaskan peternakannya dari jeratan hutang, sementara ia sendiri tidak bisa banyak membantu.

Lalu Gabe datang dengan menawarkan perjanjian dalam bentuk pernikahan yang dapat menguntungkan mereka berdua. Tapi, mungkinkah pernikahan mereka bertahan, mengingat permusuhan kedua keluarga tersebut selama bertahun-tahun?

Review : 
Novel ini terhitung cepat gw abisin.. Ga sampe sehari baca udah abis aja.. Mungkin balas dendam soalnya kemaren itu bener-bener lagi sibuk kuliah.. Kok malah curcol.. Tapi emang bener sih.. Kemaren tuh super sibuk jadi berhubung hari ini ga ada kelas, jadinya gw pake buat baca ini novel yang masih tersimpan rapi di lemari gw plus dengan plastik pembungkusnya yang belum gw copot.. 

Sama seperti novel bergenre harlequin lainnya yang ceritanya mudah sekali ketebak.. Jalan ceritanya begitu mulus dan pasti pada akhirnya sudah bisa ketahui tanpa membacanya sampai habis.. Walaupun udah tau begitu, entah kenapa gw nggak pernah bosen buat beli novel ini.. Mungkin karena ceritanya yang terlalu drama cocok buat gw tipe orang penuh drama yang hidupnya di dunia penuh dengan imajinasi dan khayalan kali yah.. 

Novel ini bercerita tentang permusuhan antara dua keluarga, keluarga Brant dan keluarga Ryder yang sudah berlangsung sejak sangat lama.. Dimana ada Gabriel Brant atau Gabe, yang membuat sebuah tawaran tidak masuk akal untuk Ashley Ryder.. Tentu saja Ashley langsung menolak tawaran Gabe mentah-mentah mengingat sejarah permusuhan antara keluarga mereka masing-masing.. Tetapi pada akhirnya Ashley luluh juga, tepatnya Ashley tidak sanggup untuk menolak karena memang tawaran yang diberikan oleh Gabe sebenarnya sangat dibutuhkan oleh Ashley.. Peternakan keluarga Ashley hampir bangkrut ditambah lagi dengan ayah Ashley, Quinn yang sering sakit-sakitan.. Ashley sadar kalau dia tidak bisa menangani semuanya itu sendirian dan juga sebentar lagi Ashley akan segera melahirkan anaknya, tanpa seorang suami di sisinya.. Jadi tawaran Gabe untuk membantu peternakan keluarga Ashley dan pernikahan kontrak yang akan memberikan status kepada Ashley dan bayinya memang sangat menggiurkan..

Awalnya Ashley pikir semuanya akan berjalan baik-baik saja sesuai dengan rencana.. Tetapi semakin lama, Ashley semakin terbawa suasana dan akhirnya Ashley sadar dia sudah hampir jatuh cinta dengan Gabe.. Semua perhatian yang Gabe berikan berhasil membuat hati Ashley luluh.. Sementara di sisi lain, Gabe yang masih dirundung duka karena kematian istrinya, Ella yang begitu dia cintai, dan disusul dengan kematian kedua orang tuanya, mulai bisa menerima kenyataan pahit itu.. Kehadiran Ashley di kehidupannya memberikan suatu warna baru dan perlahan Gabe mulai jatuh hati kepada Ashley.. 

Ceritanya terdengar begitu klise bukan?? Tapi bukannya malah cerita kayak gitu yang ngebikin kita senyam senyum sendiri pas bacanya.. Overall gw suka novel ini.. Semuanya yang ada di dalam novel ini mulai dari pemilihan kata, penokohan, sampai ke jalan ceritanya, gw suka.. Yang jelas selama baca gw sama sekali nggak ngerasa ngantuk karena jalan cerita yang disuguhkan di novel ini begitu 'mengalir'.. Recomended sih pastinya!







Tidak ada komentar:

Posting Komentar